
Foto: Prosesi pembacaan SK Pelantikan DPC PDRIS Lumajang (kiri) dan Ketua Umum, Kamaruddin Simanjuntak, SH., MH saat sambutan (kanan)
JAKARTA, batakindonesia.com
Dari sejumlah kepengurusan di tingkat wilayah provinsi dan beberapa cabang yang sudah dilantik, kini Partai Demokrasi Rakyat Indonesia Sejahtera (PDRIS), menjejakkan kakinya di kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kehadirannya ditandai dengan pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Rakyat Indonesia Sejahtera (PDRIS) Lumajang yang langsung dilantik oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDRIS, Kamaruddin Simanjuntak, SH., MH.
Acara diangsungkan hari Sabtu (11/09/2021) mulai pukul 16.00 WIB, di Kantor DPC PDRIS Lumajang, di Perum. Tukum Indah Baru Blok D 4, Tekung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Sebelum pelantikan, dilakukan pembacaan SK Pengangkatan Pengurus DPC PDRIS kabupaten Lumajang oleh anggota DPP.
Turut hadir bersama rombongan Ketua Umum dari unsur DPP PDRIS dari Jakarta, yaitu: Waketum, Pdt. Joice Ester Raranta, M.Th; Wasekjen, Priska Siregar, SH., MH dan Kabid. Hubungan Antar Lembaga, Pdt. Slamet Silitonga.
Kamaruddin Simanjuntak, SH., MH, sang Ketua Umum di awal sambutannya, mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran DPC Lumajang yang baru dilantik. Dia berharap, para pengurus DPC Lumajang bisa menunjukkan kehadiran partai sebagai partai yang berintegritas.
Kamaruddin Simanjuntak mengatakan, PDRIS hadir sebagai partai pemersatu perbedaan dan menjamin keberagaman dan anti mahar politik.
“PDRIS adalah partai yang berintegritas. PDRIS hadir sebagai partai pemersatu perbedaan dan menjamin keberagaman. PDRIS anti intoleransi dan radikalisme. Dan kita tidak mengenal ‘mahar politik’, serta akan menjadi pelopor partai bersih dari anti korupsi,” ujarnya dalam sambutan pelantikan.
Adapun Struktural DPC PDRIS Lumajang yang dilantik adalah, Ketua: Guntur Nugroho; Wakil Ketua: Magdalena; Sekretaris: I. Gede Aditya A; Bendahara: Greta Anna Yolanda. Sedangkan Biro-biro yaitu, Biro Organisasi & Kader: Drs. Andang Junaedi; Biro Hukum dan HAM: Muhammad Rivaldi; Biro Parekraf: Kasih Anggra Eni; Biro Perempuan & Anak: Ester Carolina; Biro Sospol: Efendi; Biro Seni & Budaya: Andre Yoso; serta Dewan Penasehat, dengan Ketua: Pdt. Santoso; Wakil Ketua: Pdt .Yetty Lukar dan anggota: Pdt.Timotius Rahmadi.
Guntur Nugroho, Ketua DPC PDRIS Lumajang, dalam kesempatan sambutannya mengatakan, bahwa kabupaten Lumajang yang selama ini sudah terjaga toleransi dan keberagamannya. Tentu akan lebih memudahkan terlaksananya visi dan misi PDRIS untuk mendapatkan simpati dari masyarakat, khususnya dalam bidang politik dan kemasyarakatan.
Diketahui, Partai Demokrasi Rakyat Indonesia Sejahtera (PDRIS) dideklarasikan di hadapan notaris saat mendapatkan Akta Pendirian PD-RIS No.3-07-07-2020, pada tanggal 7 Juli 2020. Deklarasi dilakukan oleh Ketua Umumnya, Kamaruddin Simanjuntak, SH., MH bersama Sekjen, Drs. Santun Lumban Gaol dan para pengurus lainnya yang sudah tersusun sebelumnya.
PDRIS berasaskan Pancasila dan UUD 1945 sebagai sumber hukum dan dasar kebijakan dalam bertindak dan bersikap. Juga memegang teguh kebhinekaan dan keberagaman, yang tidak membeda-bedakan suku, agama, ras maupun golongan tertentu, serta bersifat terbuka.
Komitmen PDRIS pada waktu itu, September 2021 ditargetkan sudah ada kepengurusan di 34 provinsi di Indonesia. Hingga tahun 2022, akan terus diupayakan pembentukan DPC di tingkat kabupaten/ kota, bahkan sampai ke tingkat ranting di kecamatan.
Meski partai pendatang baru, PDRIS ditargetkan bisa meraih minimal 30% dari total suara pemilih tetap, sehingga terbentuk fraksi di Senayan di 2024, termasuk untuk provinsi dan kabupaten tertentu PDRIS bisa memasang target hampir 100%. Konsep yang ditawarkan adalah menihilkan ‘mahar politik’ untuk pencalonan legislatif di DPR, DPRD I dan II, maupun Eksekutif, dengan moto ‘No money politic’. DANS