BatakIndonesia.com — Dalam pesan Natal dan Tahun Barunya, Pdt. Dr. Nus Reimas menguatkan kita dengan mengatakan: “Hadapi tahun 2023 dengan sukacita meskipun dunia masih terjadi krisis global.”
Pdt. Reimas menyampaikan hal ini dalam acara Kebaktian Syukur Natal dan Tahun Baru 2023 Keluarga Besar Majalah NARWASTU serta Pemberian Penghargaan kepada 21 Tokoh Kristiani Inspiratif 2022 pilihan NARWASTU. Acara berlangsung di gedung Sopo Marpikir HKBP, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (13/1/2023).
Menurut paparan khotbah pendeta ini, ada 3 hal utama dalam memaknai Natal dan Tahun Baru. Pertama, sukacita. Natal adalah sukacita bagi dunia. Kita merayakan (selebrasi) Natal dengan penuh sukacita. Seperti Rasul Paulus mengatakan: “Bersukacitalah senantiasa.”
Kedua, kelahiran Yesus adalah anugerah keselamatan bagi dunia. Allah mengambil wujud manusia untuk menyelamatkan dunia yang penuh dengan dosa. “Jadi jangan cengeng ketika kita menemui masalah. Susah, sakit, kesulitan ekonomi, mari bersandar kepada Tuhan karena Kristus adalah Juruselamat dunia.”
Ketiga, Rekonsiliasi antara manusia dengan Allah. Dengan kedatangan Yesus ke dunia untuk menebus dosa manusia hingga mati di kayu salib, Allah mengangkat kita menjadi anak-anak-Nya.
“Oleh karena itu, jangan permalukan Tuhan dalam segala hal, di dalam pekerjaan kita, pergaulan kita di masyarakat, dan dalam keluarga,” tukasnya.
Lanjutnya, jadi jika Tuhan di pihak, siapa yang dapat melawan kita? “Jangan takut terhadap tantangan dan masalah yang bakal terjadi pada 2023, berdirilah teguh,” tutupnya mengakhiri khotbahnya.
21 Tokoh Kristiani 2022 Pilihan Majalah NARWASTU
Usai acara kebaktian Natal dan Tahun, acara berlanjut dengan memberikan penghargaan kepada 21 tokoh Kristiani Inspiratif 2022 pilihan Majalah NARWASTU. Biasanya Majalah NARWASTU memilih ke-21 tokoh Kristiani ini di akhir tahun dan di awal tahun mempublikasikan selebrasi penganugerahan penghargaan tersebut.
Pemimpin Redaksi Majalah NARWASTU Jonro I Munthe mengatakan bahwa pemilihan ke-21 tokoh Kristiani ini memang subyektif. Siapa saja bisa membuat penghargaan seperti ini.
Lebih lanjut, Jonro menjelaskan bahwa prosedur seleksi para tokoh Kristiani tersebut tidaklah sembarangan juga. Ada kriteria yang menjadi pertimbangan redaksi Majalah NARWASTU. Salah satunya adalah kriteria utama bahwa sang tokoh menginspirasi banyak orang dalam komunitas atau masyarakat dan masyarakat merasakan perannya, baik dalam bidang pelayanannya maupun pekerjaannya.
“Kita sangat berhati-hati juga dalam memilih mereka. Kami membawanya juga dalam doa setiap ada pertemuan membicara seleksi 21 tokoh Kristiani ini. Doa inilah yang paling utama dan ada jawaban doa yang membuat kami tidak salah dalam memilih ke-21 tokoh Kristiani tersebut,” tukas Jonro dalam jumpa persnya.
Berikut 21 tokoh Kristiani pilihan Majalah NARWASTU: (1) Asikin Baiin, (2) Mangatur Manurung, (3) Odhita R. Hutabarat, (4) Anton Tifaona, (5) Risto Efraim Andaki, (6) Jerry R. Sirait, (7) Ramies Manampang Silalahi, (8) Serirama Butarbutar, (9) Anita Redya Lubis br Manurung, (10) Adoe Yuliana Elizabet, (11) Artha Berliana Samosir Pakpahan, (12) Harun Natonis, (13) Tigor Tampubolon, (14) Angki Gading Mangiri, (15) Ramses Simanullang, (16) Paulus Sudarno, (17) Alvonce Poluan, (18) Finsensius P. Mendrofa, (19) Bene Dionysius Rajagukguk, (20) Agus Rihat Manalu, dan (21) Semual Linggi Topayung.
Pewarta: Boy Tonggor Siahaan