
MEDAN, BatakIndonesia.com — Di akhir tahun biasanya sering terjadi banjir karena curah hujan tinggi. Beberapa lokasi sudah ad berita seputar banjir. Salah satunya terjadi pada Kamis (3/12/2020) sekitar pukul 23:00 wib, 3 tanggul sungai yang berada di Blok C, Blok M, dan Blok F, di Perumahan De Flamboyan jebol akibat meluapnya air Sungai Pantai Bokek Tanjung Slamat, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara. Banjir bandang ini menenggelamkan sekitar 500 unit rumah. Kita patut waspada terhadap banjir di musim hujan ini.
Pada pukul 01:00 wib, Tim Basarnas, Sat Sabhara Polrestabes Medan dan Badan Penanggulangan Bencana Nasional Provinsi Sumatera Utara serta TNI tiba di lokasi bencana dan melakukan evakuasi terhadap warga dengan menggunakan parahu karet di Kompleks Perumahan De Flamboyan tersebut.
Sebagian korban yang selamat dievakuasi ke Kantor Desa Tanjung Selamat. Pukul 06:30 wib ditemukan 2 orang korban meninggal dunia yang belum diketahui identitasnya. Petugas berwenang melakukan evakuasi dan belum ada info lebih lanjut jumlah korban yang selamat maupun korban yang masih dalam pencarian.
Ada 11 korban hanyut yang ditemukan meninggal dunia. Para korban dievakuasi sementara di Puskesmas Tanjung Selamat. “Kami Srikandi FBBI meninjau lokasi banjir di Tanjung Selamat, terdiri dari Vera, Dorlan, April, Lina, dan ichwani. Kami meninjau dan membawa supermi semampu kami karena jalan kaki 700 meter. Semoga kita diberi kesehatan oleh Tuhan Mahakuasa,” tutur Vera Debataraja kepada BatakIndonesia. (VD)